Anak usia dini memang memerlukan perhatian yang sangat intensif, karena pada usia ini anak membutuhkan sekali perhatian orang tuanya, karena ke-ingintahuan mereka tentang dunia baru. Sebagai orang tua, saya ingin sekali berbagi pengalaman kepada para pembaca blog ini tentang bagaimana idealnya mendidik serta memberikan pengarahan kepada anak usia dini atau pra-sekolah bagi para internet marketer yang sudah berkeluarga, sehingga mereka memiliki bekal menjelang awal sekolah dasar mereka.
Bisnis dan keluarga adalah 2 hal yang harus kita jaga dan rawat keutuhannya, bisnis lancar tapi keluarga terabaikan juga tidak baik, karena bisnis adalah untuk salah satu cara untuk mencukupi kebutuhan keluarga juga. Jadi keduanya harus bisa kita imbangi.
Anak adalah titipan yang harus kita jaga, namun kadang banyak orang tua yang tidak mengerti keinginan anaknya, terlebih jika kita sedang menjalankan bisnis di rumah, dimana anak dan pekerjaan sama-sama membutuhkan perhatian.
Namun bukan namanya orang tua, kalau anak-anak kita memang membutuhkan perhatian kita dikala kita sedang bekerja untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Jika saat ini anda bekerja fulltime sebagai internet marketer yang bekerja di rumah, otomatis perhatian mereka pasti tertuju pada anda yang sibuk terus melototi monitor komputer.
Saya pernah di tegur oleh anak saya yang berumur 3 tahun, walaupun saya sudah sejenak bermain dengannya untuk sekedar melepas penat berlama-lama di komputer, dia bertanya begini, "kok papa main komputer terus?", nah lho.., sambil tersenyum dan menggendong dia, saya berkata kalau saya bukan main komputer tetapi bekerja untuk keluarga, nanti kalau dapat uang kita bisa membeli mainan atau apalah alasan kita untuk menyenangkan dia.
Memang berat bagi kebanyakan internet marketer yang sudah berkeluarga. Kadang kita kekeuh untuk mengerjakan sebuah proyek website bisnis agar bisa online besok hari, namun ketika kita sedang serius agar bisa selesai, ada saja "gangguan" dari si kecil.
Namun perlu diingat, tidak semua perhatian anak usia dini kepada kita ketika kita sedang bekerja adalah "gangguan", mungkin itu adalah "teguran" dari Tuhan agar kita juga memperhatikan keluarga terutama anak.
Lain halnya jika anda seorang internet marketer yang masih single, masih banyak waktu dan kesempatan untuk meraih impian anda, tanpa harus dibebani masalah keluarga yang pelik.
Namun juga bagi para internet marketer yang sudah berkeluarga, jangan jadikan perhatian untuk keluarga adalah momok yang menakutkan yang bisa menghambat sukses anda di bisnis internet, jadikanlah keluarga anda sebagai motivasi agar anda bisa lebih sukses lagi dan membuat keluarga anda lebih bahagia dengan penghasilan yang tak terbatas dari internet.
Jadi kesimpulan sementara, bagi para internet marketer yang sudah berkeluarga, luangkan waktu anda untuk si kecil, apalagi kalau sudah bisa tanya ini dan itu tentang apa yang anda kerjakan di depan monitor. Jangan berat hati menginggalkan kerja anda demi si kecil, karena ini sangat berarti bagi tumbuh kembang-nya.
Sebagai IM-ers, bagaimana dengan pola asuh untuk anak usia dini anda?
Salam sukses.
Bisnis dan keluarga adalah 2 hal yang harus kita jaga dan rawat keutuhannya, bisnis lancar tapi keluarga terabaikan juga tidak baik, karena bisnis adalah untuk salah satu cara untuk mencukupi kebutuhan keluarga juga. Jadi keduanya harus bisa kita imbangi.
Anak adalah titipan yang harus kita jaga, namun kadang banyak orang tua yang tidak mengerti keinginan anaknya, terlebih jika kita sedang menjalankan bisnis di rumah, dimana anak dan pekerjaan sama-sama membutuhkan perhatian.
Namun bukan namanya orang tua, kalau anak-anak kita memang membutuhkan perhatian kita dikala kita sedang bekerja untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Jika saat ini anda bekerja fulltime sebagai internet marketer yang bekerja di rumah, otomatis perhatian mereka pasti tertuju pada anda yang sibuk terus melototi monitor komputer.
Saya pernah di tegur oleh anak saya yang berumur 3 tahun, walaupun saya sudah sejenak bermain dengannya untuk sekedar melepas penat berlama-lama di komputer, dia bertanya begini, "kok papa main komputer terus?", nah lho.., sambil tersenyum dan menggendong dia, saya berkata kalau saya bukan main komputer tetapi bekerja untuk keluarga, nanti kalau dapat uang kita bisa membeli mainan atau apalah alasan kita untuk menyenangkan dia.
Memang berat bagi kebanyakan internet marketer yang sudah berkeluarga. Kadang kita kekeuh untuk mengerjakan sebuah proyek website bisnis agar bisa online besok hari, namun ketika kita sedang serius agar bisa selesai, ada saja "gangguan" dari si kecil.
Namun perlu diingat, tidak semua perhatian anak usia dini kepada kita ketika kita sedang bekerja adalah "gangguan", mungkin itu adalah "teguran" dari Tuhan agar kita juga memperhatikan keluarga terutama anak.
Lain halnya jika anda seorang internet marketer yang masih single, masih banyak waktu dan kesempatan untuk meraih impian anda, tanpa harus dibebani masalah keluarga yang pelik.
Namun juga bagi para internet marketer yang sudah berkeluarga, jangan jadikan perhatian untuk keluarga adalah momok yang menakutkan yang bisa menghambat sukses anda di bisnis internet, jadikanlah keluarga anda sebagai motivasi agar anda bisa lebih sukses lagi dan membuat keluarga anda lebih bahagia dengan penghasilan yang tak terbatas dari internet.
Jadi kesimpulan sementara, bagi para internet marketer yang sudah berkeluarga, luangkan waktu anda untuk si kecil, apalagi kalau sudah bisa tanya ini dan itu tentang apa yang anda kerjakan di depan monitor. Jangan berat hati menginggalkan kerja anda demi si kecil, karena ini sangat berarti bagi tumbuh kembang-nya.
Sebagai IM-ers, bagaimana dengan pola asuh untuk anak usia dini anda?
Salam sukses.